Turin - Kekalahan Juventus atas Galatasaray 0-1 pada Kamis (12/12) dinihari WIB tidak hanya membuat mereka gagal melaju ke babak 16 besar Liga Champions. Bianconeri juga terancam kerugian finansial lantaran harus melanjutkan kompetisi di Liga Eropa.
Gara-gara hanya tampil di kompetisi kelas dua di Benua Biru, Juventus terancam kehilangan pendapatan ratusan miliar. Mereka sudah dipastikan kehilangan bonus dari UEFA sebesar 3,5 juta euro (Rp 57 miliar).
Menurut laporan ANSA pada Kamis (12/12), skuat besutan Antonio Conte tersebut berpotensi mengalami kerugian sekitar 20 hingga 30 juta euro atau sebanyak Rp 329,9 hingga Rp 494,9 miliar. Tentu saja penghitungan secara pasti baru bisa dilakukan pada akhir musim ini.
Akibat buruknya performa mereka yang hanya meraih satu kemenangan dari enam laga, pemasukan yang harusnya bisa diraih dapat dipastikan hilang. Dana sebesar itu bisa didapat juara bertahan Serie A Liga Italia itu dari pendapatan pertandingan, pemasukan tiket, bonus kemenangan, dan hak siar televisi jika terus melaju di Liga Champions.
Meski begitu, Carlos Tevez dan kawan-kawan berpeluang untuk menutup kerugian sangat besar itu jika mampu berbicara banyak di kompetisi kelas dua di Eropa itu. Kebetulan, partai final dihelat di Juventus Stadium pada 14 Mei mendatang.
Source
No comments:
Post a Comment