Friday, July 5, 2013

Jersey Ketiga Liverpool Dinilai Memiliki Motif Aneh

Jersey Ketiga Liverpool Dinilai Memiliki Motif Aneh

Jersey Ketiga Liverpool Dinilai Memiliki Motif Aneh

London - Liverpool akhirnya merilis jersey ketiga mereka. Setelah menggunakan warna merah-merah di jersey pertama (home) dan warna putih-hitam di jersey kedua (away), kini klub yang bermarkas di stadion Anfield itu memilih kombinasi warna hitam-putih-ungu di jersey ketiganya.

Namun sayang, model jersey ketiga Liverpool banyak diprotes para penggemar. Publik kalangan umum pun menilai jersey ketiga ini memiliki motif serta kombinasi warna yang aneh.

Demi mengetahui pendapat publik, Liverpool menerima segala kritik dan saran yang disampaikan lewat media sosial twitter. Dalam komentar tersebut, publik diwajibkan menggunakan tanda pagar (#) bertuliskan RiseUpLFC. Sayangnya, publik lebih banyak yang menyampaikan kritikan ketimbang memberikan saran serta pujian.

"Apakah #RiseUpLFC berupaya mendapatkan penggemar untuk memberontak pada yang menentang jersey baru mereka-" kicau seseorang dengan akun @Will_Unwin.

"Sepertinya Liverpool kehabisan ide tentang apa yang akan dikenakan musim depan. Dua jersey terkesan mengerikan walaupun hal itu tidak terlihat untuk jersey pertama mereka #RiseUpLFC," tulis @kingrazor.

Jersey Liverpool yang ketiga ini memang memiliki motif unik. Warrior sebagai produsen dari jersey The Anfield Gank, memilih hitam untuk dijadikan warna dominasi. Kemudian di bagian lengan serta bawah kaus, ada motif yang diberi warna putih dan ungu.

Sementara pada celana, perusahaan olahraga asal Amerika Serikat tersebut memilih putih untuk dijadikan warna yang mendominasi. Namun di sisi kanan, kiri, maupun belakang ada motif yang diberikan warna hitam dan ungu.

Untuk kaus kaki, Warrior memberikan warna yang terkesan buruk di mata banyak orang. Mereka memilih motif belang-belang hitam putih. "Ya Tuhan, sebelumnya saya melihat kaus kaki ini begitu aneh #RiseUpLFC," protes seorang pengguna twitter, @g6juice.





Sumber

No comments:

Post a Comment